Skip to main content

Kegiatan Pembelajaran 4.1. Membaca, Mendeskripsikan dan Menginterpretasikan Data

Mendeskripsikan dan Menginterpretasikan Data

Selain membaca data, kompetensi penting lain yang harus Saudara kuasai dengan baik adalah mendeskripsikan dan menginterpretasikan data. Deskripsi dan interpretasi inilah yang akan membawa kita dapat memahami dan memaknai data yang tersaji.
Perhatikan contoh data pada tabel 2 berikut ini.
Bagaimana Saudara memahami data yang tersaji di atas?

Berdasarkan tabel tersebut dapat diinterpretasikan beberapa hal diantaranya:
  1. Persentase penduduk berumur 10 tahun ke atas yang mendengarkan radio semakin berkurang dari tahun 2003 sampai dengan tahun 2012.
  2. Persentase penduduk berumur 10 tahun ke atas yang membaca surat kabar/majalah semakin berkurang dari tahun 2003 sampai dengan tahun 2012.
  3. Persentase penduduk berumur 10 tahun ke atas yang menonton televisi cenderung bertambah dari tahun 2003 sampai dengan tahun 2012.
  4. Persentase penduduk berumur 10 tahun ke atas yang membaca surat kabar/majalah lebih sedikit dibandingkan dengan persentase penduduk berumur 10 tahun ke atas yang mendengarkan radio.
Persentase penduduk berumur 10 tahun ke atas yang menonton televisi lebih besar dibandingkan dengan persentase penduduk berumur 10 tahun ke atas yang membaca surat kabar/majalah. Persentase total pada setiap kolom atau setiap pengambilan data ternyata lebih dari 100%, hal ini berarti sangat mungkin responden memiliki lebih dari satu pilihan. Oleh karena itu, penting untuk memahami konteks masalahnya sebelum membuat interpretasi.

Comments

Popular posts from this blog

Contoh Format Surat Kesalahan Nama Pada Raport dengan Ijazah

hai sob, pada postingan kali ini saya ingin membagikan contoh surat keslahan nama pada raport dengan ijazah PEMERINTAH KABUPATEN _____ UPT PENDIDIKAN ____ KEC. _________ SEKOLAH DASAR NEGERI ________ Alamat : Jl ____________________________________ “Terakreditasi : A” E-mail : _______________   SURAT KETERANGAN NOMOR : 421.1/122/SD/04/2016 Yang bertanda tangan dibawah ini, Kepala Sekolah SD N ..................................menerangkan bahwa : Nama Siswa                             : _________________________ No Induk Siswa                       : _________________________ Tempat dan Tanggal lahir        : _________________________ Nama Orang Tua     ...

ANALISIS PENGGUNAAN SISTEM APLIKASI DAPODIK OPERATOR SEKOLAH KECAMATAN CIBUNGBULANG KABUPATEN BOGOR DENGAN PENDEKATAN TECHNOLOGY ACCEPTANCE MODEL

PENDAHULUAN A.    LATAR BELAKANG Sistem Informasi Data Pokok Pendidikan Dasar (Dapodik)  adalah sistem informasi yang  menangani  data sekolah seperti tenaga kependidikan, peserta didik, periodik, sanitasi, rombongan belajar  dan data sarana-prasarana sekolah.  Sistem ini dibangun dalam rangka data yang berkualitas dan data ini  nantinya akan menentukan kebijakan pemerintah pusat dalam menentukan seperti halnya resio tenaga kependidikan, syarat untuk menentukan tunjangan profesi pendidik (TFG), Biaya Operasional Sekolah (BOS) dan masih banyak lagi kebijakan-kebijakan pusat yang nantinya akan melakukan pengambilan  data nya dari aplikasi D apodi k , maka dari itu sataun pendidik harus melakukan Input Data maupun Update data sesuai dengan bukti fisik yang ada kedalam Aplikasi Dapodik untuk mendapatkan data yang akurat cepat, lengkap, valid dan up to date, maka Operator Sekolah berperan penting dalam melakukan pendataan dan sekaligus pe...

PROGRAM KERJA SENI MUSIK ANGGKLUNG

PROGRAM KERJA SENI MUSIK ANGGKLUNG BAB I PENDAHULUAN 1.1. Dasar Pemikiran kreatifitas adalah bentuk luapan rasa atau jiwa yang dimiliki manusia. Kreatifitas ini adalah hasil dari suatu eksplorasi rasa akan momentum atau pengalaman individu seseorang. Olah rasa ini kemudian mengasah kepekaan manusia terhadap lingkungan dan dirinya. Kritik social, politik dan budaya adalah sebagian dari perwujudannya. Akan tetapi hakekat kreatifitas ini adalah sebuah anugrah sang pencipta yaitu daya cipta, sehingga selayaknyalah apabila kreatifitas kemudian dijadikan pula sebagai perwujudan rasa syukur manusia kepada sang pencipta. Sejalan dengan pemikiran tersebut, perlu ditingkatkan intensitas pembinaan kegiatan kesiswaan melalui ekstrakurikuler sebagai aktualisasi dan optimasi dari ilmu pengetahuan dan teknologi yang diperoleh siswa dari proses pembelajaran dalam berbagai mata pelajaran atau bidang studi. Proses kreatif atau inovasi merupakan sebuah kemampuan manusia untuk berke...