Membandingkan Pecahan Desimal
Mengurutkan pecahan desimal akan mudah dilakukan jika digit bilangan bulatnya sama, dan juga digit bilangan desimalnya juga sama. Pecahan desimal yang mempunyai nilai angka terdepan paling kecil, berarti nilainya juga paling kecil. Bila nilai angka terdepan sama besar, maka amati nilai angka terdepan kedua, yang nilai angka terdepan keduanya paling kecil adalah pecahan yang nilainya paling kecil. Bila nilai angka terdepan kedua juga masih sama, maka amati nilai angka terdepan ketiga, dan seterusnya.
Contoh 1.
Bandingkanlah dua pecahan desimal berikut, manakah yang lebih kecil antara 0,213 dan 0,165
Jawab
Angka pertama yang menempati tempat satuan sama, sehingga perlu dilanjutkan dengan membandingkan angka kedua yang menempati tempat persepuluhan. Angka kedua pada tempat persepuluhan pecahan 0,213 mempunyai nilai lebih besar daripada angka kedua yang menempati tempat persepuluhan pada pecahan desimal 0, 165. Jadi 0,165 lebih kecil daripada 0,213 atau 0,165 < 0, 21
Contoh 2.
Manakah yang lebih kecil antara 0,4 dan 0,40?
Jawab
Karena angka pertama pada tempat satuan sama, maka dilanjutkan dengan membandingkan nilai angka kedua dan ternyata juga sama. Sudah disebutkan di atas bahwa angka 0 terakhir pada pecahan desimal dapat dihilangkan, atau kita uatudapat menambahkan 0 pada digit terakhir tanpa mengubah nilai pecahan desimal. Dengan demikian 0,4 dan 0,40 mempunyai nilai yang sama karena 0,4 = 0,4 atau 0,40 = 0,40.

Comments