Kegiatan Pembelajaran 2.3 Operasi Hitung Campuran Bilangan Cacah dan Pola Bilangan Sederhana (KKC SESI 2 )
Operasi Hitung Campuran
Operasi hitung campuran yang dimaksud adalah operasi hitung yang melibatkan lebih dari satu macam operasi dalam suatu perhitungan. Dalam suatu soal hitungan yang menjadi prioritas untuk dihitung terlebih dahulu adalah bilangan-bilangan yang ada di dalam tanda kurung.
Permasalahan yang sering muncul dalam hitung campur ini adalah mana yang didahulukan dihitung ketika operasi lebih dari tiga suku yang memuat beberapa operasi berbeda namun tidak diberi tanda kurang.

Aturan hitung operasi hitung campuran
Jika dalam soal itu tidak ada tanda kurungnya, telah disepakati secara internasional bahwa aturan operasi hitung campuran sebagai berikut.
Aturan Internasional Operasi Hitung Campuran
- Tambah dan kurang sama kuat (mana yang lebih depan dikerjakan terlebih dahulu).
- Kali dan bagi sama kuat (mana yang lebih depan dikerjakan terlebih dahulu).
- Kali dan bagi lebih kuat dari tambah dan kurang.
Dengan menggunakan kesepakatan tersebut, maka untuk menemukan 48 : 3 x 2 + 24 x 4 : 2 – 5 = … dapat dilakukan dengan cara berikut.
Berdasarkan aturan operasi hitung campuran di atas, maka urutan pemecahannya adalah
Ruas kiri = 48 : 3 x 2 + 24 x 4 : 2 – 5
= 16 x 2 + 96 : 2 – 5
= 32 + 48 – 5
= 80 – 5
= 75
Jawaban tersebut dapat diperiksa kebenarannya dengan kalkulator “Scientific”. Jika yang kita gunakan kalkulator yang bukan scientific, hasilnya adalah 107 (perhitungan yang salah).
Pemahaman terhadap aturan operasi hitung campuran di atas sangat penting. Tidak hanya dalam permasalahan hitung bilangan, tetapi dalam kehidupan sehari-hari sering dijumpai pula permasalahan yang melibakan operassi hitung campuran.

Sebelum mempelajari sesi ini lebih lanjut, sekarang coba selesaikanlah masalah berikut.
Contoh Kasus
Comments